Laporan Layanan Retail Melalui Aplikasi BukuWarung

Pada dasarnya, bisnis ritel adalah bisnis yang melibatkan penjualan barang atau jasa kepada konsumen dalam jumlah satuan atau eceran. Konsumen yang membeli produk atau jasa secara eceran ini bertujuan untuk mengonsumsinya atau menggunakannya secara pribadi dan tidak menjualnya kembali. Informasi lainnya seputar retail bisa anda dapatkan melalui https://bukuwarung.com/retail-adalah/

Fungsi Retail

Beberapa fungsi serta manfaat bisnis retail dalam siklus distribusi pemasaran adalah sebagai berikut:

Mempermudah Konsumen dalam Mendapatkan Produk yang Diperlukan

Adanya retail akan membuat konsumen tingkat akhir lebih mudah dalam mendapatkan produk yang mereka perlukan. Tanpa kehadiran bisnis retail, maka konsumen tingkat akhir akan kesulitan dalam memenuhi keperluan mereka karena mereka harus membelinya ke produsen secara langsung.

Mendatangkan Keuntungan untuk Pihak Produsen dan Grosir

Selain menguntungkan konsumen dalam mendapatkan keperluannya, bisnis retail juga mendatangkan keuntungan finansial yang signifikan untuk pihak produsen dan grosir. Pihak retail biasanya akan berbelanja stok produk yang banyak dari pihak grosir dan pihak grosir akan menyerahkannya pada produsen. Dana yang diterima tersebut selanjutnya bisa dimanfaatkan untuk modal produsen untuk kembali digunakan dalam proses produksi barang.

Memiliki Peran dalam Mempromosikan Produk Secara Langsung

Pihak retailer yang sudah membeli produk dari produsen biasanya akan mempromosikan produknya kepada konsumen dengan berbagai cara strategi iklan dan promosi. Kegiatan ini tentunya akan meningkatkan tren produk yang dikeluarkan oleh pihak produsen.

Mampu Menawarkan Berbagai Jenis Barang dengan Harga yang Bervariasi

Biasanya, pihak retailer akan membeli berbagai macam stok barang dari berbagai produsen yang berbeda. Harga yang mereka tawarkan pun bervariasi. Hal ini nantinya akan menimbulkan variasi pasar yang sejalan dengan adanya peningkatan rasa puas konsumen.

Jenis-Jenis Retail

Jenis-jenis perusahaan retail bisa dibedakan berdasarkan kepemilikan, lokasi penjualan, dan produk yang dijual.

Jenis-jenis ritel dapat dibedakan berdasarkan produk yang dijual, kepemilikan, dan lokasi penjualan.

Jenis Retail Berdasarkan Produk yang Dijual

Jika dilihat berdasarkan produk yang dijual, maka perusahaan retail akan terbagi menjadi tiga jenis, yaitu produk retail yang menjual barang, yang menawarkan jasa, dan non-store retail yang memanfaatkan media tertentu dalam memasarkan produknya.

Contoh produk retail adalah toko mainan dan toko elektronik yang memasarkan barang lebih sedikit dari pusatnya. Untuk contoh bisnis retail yang menawarkan jasa adalah Jasa perawatan taman, layanan supir, perbaikan kendaraan, dan pengasuh anak. Sedangkan untuk non-retail adalah vending machine dan berbagai toko online lain yang tergabung dalam sistem e-commerce.

Jenis Retail Berdasarkan Kepemilikan

Terdapat tiga jenis kategori retail berdasarkan kepemilikannya, yaitu retail mandiri, waralaba, dan kelompok usaha.

Retail mandiri akan berjalan independen tanpa bergantung dengan pihak lain. Contoh dari retail mandiri adalah toko kelontong, warung, dan ruko. Sedangkan retail waralaba atau biasa disebut franchise adalah jenis retail yang memasarkan produk yang sama dan terdiri dari pihak yang terdiri dari perusahaan pusat atau franchisor, dan perusahaan turunan atau franchisee.

Disisi lain, kelompok usaha adalah suatu kelompok perusahaan retail yang saling terhubung dalam satu manajemen, seperti department store atau swalayan.

 Jenis Retail Berdasarkan Lokasi Penjualan

Berdasarkan lokasi penjualan, jenis retail ini mempunyai akses langsung untuk turun ke jalan umum, seperti retail strip mal atau lahan komersial lain. Selai itu, ada juga pusat bisnis dan pusat perbelanjaan yang terbentuk dari kelompok pengusaha retail yang menjual produk serta layanannya dalam satu bangunan atau kawasan yang sama.

Masih banyak lagi informasi lainnya seputar retail. Retail dan grosir sendiri memiliki perbedaan, kamu bisa langsung mengunjungi website BukuWarung seputar informasi retail. Selain memahami jenis retail, pastikan kamu mendownload aplikasi akuntansi ukm sebelum melakukan penjual. Karena dengan aplikasi BukuWarung kamu bisa mencatat pemasukan dan pengeluaran, serta stock barang. Bahkan utang piutang yang jatuh tempo.